Jakarta. Menulis merupakan hal
yang sangat penting karena hanya dengan tulisan ide dan gagasan dapat diabadikan
namun sayangnya menulis belum menjadi budaya masyarakat Indonesia karena
masyarakat Indonesia masih berbudaya oral atau lebih gemar berbicara
dari pada menulis. Hal ini yang menjadi salah satu alasan perlunya dibuka Klinik
Penulisan Jurnal Ilmiah oleh Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA).
Bersama dengan Direktorat
Pendidikan Tinggi Keagamaan, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
(LPPM) Unusia mengadakan Workshop Kegiatan Klinik Penulisan Jurnal Ilmiah
(14/12/2022). Klinik Penulisan Jurnal Ilmiah ini merupakan langkah nyata yang dilakukan
Universitas dalam mengembangkan kapasitas sumber daya pengajar. Klinik Penulisan
Jurnal Ilmiah ini diikuti oleh tenaga pengajar Unusia dengan di dampingi Tim
Ahli seperti Dr. Fariz Alnizar, Nurul Fauziyyah, M.Sc. dan Vika Nurul Mufidah, M.Si. yang telah memiliki
kapasitas didalam menulis karya tulis ilmiah.
Seusai membuka
acara, Muhammad Aziz Hakim, M.H selaku Kasubbag TU Diktis menyampaikan kepada tim
Unusia Tv bahwa dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi terdiri dari pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dan salah satu bentuk pengabdian
kepada masyarakat adalah mempublikasi hasil riset sehingga dapat dinikmati oleh
masyarakat umum dengan cara diterbitkan dalam bentuk jurnal karena kalau hanya
sekedar laporan hasil penelitian itu tidak akan dibaca oleh banyak orang, di
sisi yang lain jurnal ilmiah juga memiliki angka credit yang tinggi
seingga bisa bermanfaat untuk dosen atau yang menulis. Beliau juga berharap
agar tulisan peserta dapat dimuat di Jurnal yang bereputasi baik nasional
maupun Internasional.