Jakarta – Dosen Psikologi Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia hadiri Konferensi Asia ke-14 tentang Psikologi Behavioral Science (ACP2024) yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Pusat Penelitian IAFOR di Sekolah Kebijakan Publik Internasional Osaka (OSIPP) di Universitas Osaka, Tokyo, Jepang. (25-29/04/2024)
Devie Yundianto, M.Psi. yang kerap disapa Pak Dev, menjadi partisipan dalam Konferensi Psikologi tersebut. Beliau melakukan riset yang berjudul Form Imagination to Buying Things; Exploring the Moderation Role of Fear of Missing out in Parasocial Realtionship and Purchasing Intention.
Menurutnya sebuah penelitian terbaru mengungkapkan hubungan yang dirasa istimewa antara penggemar dan idola mereka, yang disebut hubungan parasosial. Dari hubungan parasosial tersebut, penggemar merasakan kepuasan dan kebahagiaan hingga bersedia membeli barang-barang yang berkaitan dengan idolanya. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah bahwa rasa takut akan "tertinggal" (FOMO) dapat memperkuat ikatan batin antara penggemar dan idola, sehingga membeli merchandise adalah bentuk dukungan penggemar kepada idolanya.
Penelitian ini dapat memberi wawasan bagi mereka yang tertarik dengan bagaimana hubungan parasosial dapat memengaruhi niat untuk membeli barang-barang yang berhubungan dengan idolanya. Untuk lebih lanjut tentang hal tersebut dapat dibaca dalam studi lengkapnya.
